MYSQL Export dan Import Database Besar di LINUX ~ Ivul varel

MYSQL Export dan Import Database Besar di LINUX

Sering kali kita kesulitan untuk membackup suatu database yang
mungkin sudah bertahun-tahun berjalan, akhirnya memiliki size yang
besar.  Contoh kasus kita mau pindahan dari hosting ke hosting lain,
atau pun VPS ke VPS lain, dll


Karena kebanyakan hosting / VPS beroperating
sistem linux. di sini saya contohkan memakai Distro Linux Debian. Anggap
saja Database Size yang akan kita backup memiliki ukuran sekitar 1
Gb, pastinya akan terjadi kesulitan, bila kita melakukan proses export
& import dengan :

- phpmyadmin (hang & error)

- sql GUI (error)

- Atau pun copy dari lokasi /var/lib/mysql (seringkali error)

- Atau pun juga dengan SQL command tanpa compressi (akan susah untuk proses backup, karena berukuran besar file *.sql nya)


Yang akan kita terapkan adalah gabungan pakai compressi milik linux & SQL command

misal untuk kedua server saya anggap memiliki kriteria yang sama :

- misal IP address server export : 1.1.1.1

- misal IP address server import : 2.2.2.2

- nama database adalah : “sekolah” (tanpa tanda petik “”)

- username root mysql : root

- password root mysql : admin

- database akan kita backup pada folder /var/www/

- nama file backup : data

login sebagai root pada linux yang terdapat database yang akan di backup (export)

jalankan perintah berikut :


#mysqldump –opt -u root -p sekolah | gzip -9 > /var/www/data.sql.gz


lalu akan muncul konfirmasi password, ketikan password root mysql anda


Enter password : admin


tunggu beberapa saat sampai dengan selesai, proses backup sedang
berjalan, setelah proses selesai, akan kembali ke tampilan console
kembali


#


oke sekarang pindah ke tujuan import, login sebagai root di linux tujuan

lalu buat lah database dengan nama sekolah sbb :


#mysql -u root -p


muncul konfirmasi password mysql untuk user root


Enter password : admin


akan muncul console mysql


mysql > CREATE DATABASE sekolah;


akan muncul konfirmasi & kembali ke console mysql, ketikan exit


Query OK, 1 row affected (0.00 sec)

mysql > exit


lalu untuk mempermudah peng copy an file sql backup dari server lama ke server baru, lakukan perintah berikut :


# wget http://1.1.1.1/data.sql.gz


proses download akan di mulai, jika selesai akan ke kembali ke console :


#

dan file data.sql.gz akan berada pada lokasi /root/

sekarang mulai lah proses import sbb:


# gunzip < /root/data.sql.gz | mysql -u root -p sekolah


proses import database akan berjalan, dan apabila selesai akan kembali ke console :


#

selesai database telah berhasil di export dari server lama, dan di import ke server baru dengan sukses.

Previous
Next Post »
Post a Comment
Thanks for your comment