Semua hardware memiliki masa pakai. Dengan berlalunya waktu, kinerja dan peformanya akan menurun. Komponen Harddisk jarang mendapat perhatian, terkadang kita baru menyadarinya saat mulai bermasalah. Sering crash, data tidak terbaca, mengeluarkan bunyi yang agak ‘Horror’, itu tanda Harddisk sudah mulai rusak. Sebelum itu terjadi, ada baiknya anda mengetahui keadaan Harddisk tersebut. Beberapa software berikut dapat membantu anda mengatasi masalah pada Harddisk.
1. CrystalDiskInfo
Software ini dapat memperingatkan anda jika harddisk yang digunakan kesehatannya semakin menurun. Secara default, software ini akan memperingatkan anda jika suhu harddisk melebihi 50 C / 122 F. Temperaturnya bisa disesuaikan.
2. HDD Scan
Software yang cukup informatif walau interface nya harus dipelajari terlebih dahulu. Kelebihan software ini adalah pada saat melakukan scan bad block of data. Anda dapat melihat blok mana yang hampir tidak terbaca.
3. DiskCheckup
Mirip dengan CrystalDiskInfo, software ini mampu menampilkan dan memperingatkan anda tentang situasi harddisk. Software ini melakukan monitoring harddisk secara realtime.
4. HDtune
Software ini berguna untuk menguji peforma harddisk. Hasil tes yang diperoleh berupa grafik transfer rate, acces time, burst rate, dan CPU usage. HDtune juga dapat digunakan untuk mengetahui error pada harddisk.
5. Ariolic Disk Scanner
Tampilan software ini cukup simpel dan mudah digunakan. Software ini memeriksa error saat proses read. Ini berguna untuk mengetahui tanda awal rusaknya harddisk. Selain harddisk, Software ini dapat digunakan untuk flashdisk, USB drive, CD/DVD, dan Floppy disk.
6. CrystalDiskMark
Software ini berguna untuk melakukan tes read dan write. Sangat user friendly, tambahan fitur pengaturan theme, multi language, bahkan bahasa Indonesia pun disediakan.
7. SpeedFan
Software ini dapat digunakan untuk mengetahui temperatur Harddisk, CPU dan GPU, selain itu dapat memonitor tegangan dan mengatur kecepatan kipas untuk mengurangi Noise yang dihasilkan.
9. DiskBench
Software ini lebih kepada mengukur kecepatan harddisk dalam proses copy – paste data. Tersedia pilihan Copy file, Copy directory, Create file, Read File, dan Create file batch.
10. Seagate Seatools
Software yang cukup komprehensif dan mudah digunakan. Mendukung harddisk maupun media external lainnya. Sayangnya program ini tidak mencantumkan informasi yang cukup, hanya menyatakan harddisk lulus tes atau tidak. Hal ini tertutupi oleh tes yang komprehensif.
11. Scanner
Lebih kepada disk space analyzer. Software ini memetakan file yang memenuhi harddisk dalam bentuk Fan diagram. Ini memudahkan anda untuk mengetahui File apa saja yang memenuhi harddisk. Jika dirasa file tersebut tidak diperlukan, maka anda dapat menghapusnya.
12. Spacesniffer
Hampir sama seperti Scanner, akan tetapi spacesniffer memetakan dalam bentuk blok-blok. Keunggulannya lebih user friendly dengan proses scanning yang cepat.
13. Recuva
Ditutup dengan recuva, software ini dapat membantu mengembalikan data yang sudah terhapus, dengan syarat masih belum di overwrite oleh data lainnya. Jika menginginkan software yang lebih Expert dalam mengembalikan data, anda harus mencoba Recover My Files.
1. CrystalDiskInfo
Software ini dapat memperingatkan anda jika harddisk yang digunakan kesehatannya semakin menurun. Secara default, software ini akan memperingatkan anda jika suhu harddisk melebihi 50 C / 122 F. Temperaturnya bisa disesuaikan.
2. HDD Scan
Software yang cukup informatif walau interface nya harus dipelajari terlebih dahulu. Kelebihan software ini adalah pada saat melakukan scan bad block of data. Anda dapat melihat blok mana yang hampir tidak terbaca.
3. DiskCheckup
Mirip dengan CrystalDiskInfo, software ini mampu menampilkan dan memperingatkan anda tentang situasi harddisk. Software ini melakukan monitoring harddisk secara realtime.
4. HDtune
Software ini berguna untuk menguji peforma harddisk. Hasil tes yang diperoleh berupa grafik transfer rate, acces time, burst rate, dan CPU usage. HDtune juga dapat digunakan untuk mengetahui error pada harddisk.
5. Ariolic Disk Scanner
Tampilan software ini cukup simpel dan mudah digunakan. Software ini memeriksa error saat proses read. Ini berguna untuk mengetahui tanda awal rusaknya harddisk. Selain harddisk, Software ini dapat digunakan untuk flashdisk, USB drive, CD/DVD, dan Floppy disk.
6. CrystalDiskMark
Software ini berguna untuk melakukan tes read dan write. Sangat user friendly, tambahan fitur pengaturan theme, multi language, bahkan bahasa Indonesia pun disediakan.
7. SpeedFan
Software ini dapat digunakan untuk mengetahui temperatur Harddisk, CPU dan GPU, selain itu dapat memonitor tegangan dan mengatur kecepatan kipas untuk mengurangi Noise yang dihasilkan.
9. DiskBench
Software ini lebih kepada mengukur kecepatan harddisk dalam proses copy – paste data. Tersedia pilihan Copy file, Copy directory, Create file, Read File, dan Create file batch.
10. Seagate Seatools
Software yang cukup komprehensif dan mudah digunakan. Mendukung harddisk maupun media external lainnya. Sayangnya program ini tidak mencantumkan informasi yang cukup, hanya menyatakan harddisk lulus tes atau tidak. Hal ini tertutupi oleh tes yang komprehensif.
11. Scanner
Lebih kepada disk space analyzer. Software ini memetakan file yang memenuhi harddisk dalam bentuk Fan diagram. Ini memudahkan anda untuk mengetahui File apa saja yang memenuhi harddisk. Jika dirasa file tersebut tidak diperlukan, maka anda dapat menghapusnya.
12. Spacesniffer
Hampir sama seperti Scanner, akan tetapi spacesniffer memetakan dalam bentuk blok-blok. Keunggulannya lebih user friendly dengan proses scanning yang cepat.
13. Recuva
Ditutup dengan recuva, software ini dapat membantu mengembalikan data yang sudah terhapus, dengan syarat masih belum di overwrite oleh data lainnya. Jika menginginkan software yang lebih Expert dalam mengembalikan data, anda harus mencoba Recover My Files.