Doug Fisher, Corporate Vice President and General Manager, Software and Services Group Intel
Corporate Vice President and General Manager, Software and Services Group Intel, Doug Fisher mengatakan, perusahaan akan menyediakan prosesor 64-bit bagi Android, yang mampu mengakses sistem memori (RAM) dengan kapasitas lebih dari 4GB di perangkat mobile.
"Langkah ini akan meningkatkan kinerja aplikasi yang lebih baik, menyajikan konfigurasi memori baru, dan membuka jalan bagi video Ultra-HD di perangkat mobile," ujar Fisher di acara Intel Developer Forum (IDF) 2013 di San Francisco, AS, Rabu (11/9/2013).
Munculnya ponsel pintar dan tablet yang menggunakan spesifikasi komponen tingkat tinggi, menandakan adanya peningkatan kebutuhan konsumen terhadap perangkat mobile. Mereka ingin membutuhkan perangkat berukuran kecil yang dapat melakukan beragam aktivitas (multi-tasking).
Kendati demikian, Google belum menyatakan secara resmi Android versi apa yang sepenuhnya mendukung format 64-bit.
Selama ini, ponsel pintar dan tablet memanfaatkan prosesor 32-bit. Apple, menjadi perusahaan pertama yang memanfaatkan arsitektur 64-bit di prosesor Apple A7 pada ponsel iPhone 5S. Apple menggunakan desain arsitektur ARM untuk prosesor tersebut.
Prosesor macam ini membutuhkan dukungan sistem operasi dan aplikasi lain untuk berjalan dalam modus 64-bit. Sejatinya, prosesor macam ini bisa menawarkan kinerja lebih baik untuk aplikasi-aplikasi yang rakus sumber daya.