Kata orang orang jomblo adalah seseorang yang tidak laku-laku,tetapi itu lebih mulia dari pada pacaran karena pacaran dilihat dari segi agama,financial dan psikologi sangat merugikan.
jika dilihat dari segi agama pacaran hukumnya haram dan seperti firman alloh:
وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا
“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.”(QS. Al Isro’: 32).
dan pacaran termasuk yang mendekati zina dan termasuk perbuatan yang keji.jadi bahagilah menjadi seorang jomblo karena tidak menambah-nambah dosa hidup didunia.hehehe
jika dilihat dari segi financial pacaran hanya menambah pengeluaran uang saku untuk membeli pulsa, makan,nonton dan shopping apalagi yang masih berstatus pelajar hanya bisanya minta orang tua kalo tidak dikasih akan marah-marah.maka bahagilah menjadi jomblo tidak menyusahkan orang tua dan kalo punya uang di nikmati sendiri kalo tidak di bagi sama teman-teman itu kan lebih baik.
jika dilihat dari psikologi pacaran hanya membuat stres, karena “PACARAN ADALAH PATAH HATI YANG TERTUNDA”. jika terjadi putus cinta seorang akan memikirkan terus menerus menjadi makan tidak enak, tidur tdak enak dan kalo yang lebih extreme lagi sampai bunuh diri.Jadi bahagilah menjadi jomblo.
Jadi bagi para jomblo jangan ada galau dihati lagi. nikmati hidup ini karena akan indah pada waktunya. dan jodoh ada di tangan tuhan. HIDUP JOMBLO
Jodoh ada di tangan ALLAH SWT. Siapa yang tahu dg jodohnya. Belum tentu klo pacaran, pacarnya yg jd jodohnya BELUM TENTU
Bahayanya dan parahnya, mungkin karena kebanyakan nonton acara lebay hingga jadi alay anak ngaku islamnya kuat tapi pacaran. Da yang lebih kacau lagi ada istilah pacaran yang islami. Memang ada ya ajaran Islam yang menganjurkan yang namanya pacaran?
وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا
“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.”(QS. Al Isro’: 32).
dan pacaran termasuk yang mendekati zina dan termasuk perbuatan yang keji.jadi bahagilah menjadi seorang jomblo karena tidak menambah-nambah dosa hidup didunia.hehehe
jika dilihat dari segi financial pacaran hanya menambah pengeluaran uang saku untuk membeli pulsa, makan,nonton dan shopping apalagi yang masih berstatus pelajar hanya bisanya minta orang tua kalo tidak dikasih akan marah-marah.maka bahagilah menjadi jomblo tidak menyusahkan orang tua dan kalo punya uang di nikmati sendiri kalo tidak di bagi sama teman-teman itu kan lebih baik.
jika dilihat dari psikologi pacaran hanya membuat stres, karena “PACARAN ADALAH PATAH HATI YANG TERTUNDA”. jika terjadi putus cinta seorang akan memikirkan terus menerus menjadi makan tidak enak, tidur tdak enak dan kalo yang lebih extreme lagi sampai bunuh diri.Jadi bahagilah menjadi jomblo.
Jadi bagi para jomblo jangan ada galau dihati lagi. nikmati hidup ini karena akan indah pada waktunya. dan jodoh ada di tangan tuhan. HIDUP JOMBLO
Jodoh ada di tangan ALLAH SWT. Siapa yang tahu dg jodohnya. Belum tentu klo pacaran, pacarnya yg jd jodohnya BELUM TENTU
Bahayanya dan parahnya, mungkin karena kebanyakan nonton acara lebay hingga jadi alay anak ngaku islamnya kuat tapi pacaran. Da yang lebih kacau lagi ada istilah pacaran yang islami. Memang ada ya ajaran Islam yang menganjurkan yang namanya pacaran?
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.